Lirik Lagu Qasidahan

Lirik Lagu

Rijal Vertizone dan Fikri Yasir Qasidatul Quran Part II (Kalam Qadim)

Kalaamu qadiimu laa, yumallu samaa ‘uhu

Tanazzaha anqawli wwafi’ liwwani yyati

Bihi asytafi min kulli daa’iwwanuu ruhu

Daliylu liqalibii ‘inda jahlii wa hayratii

Fa yaa rabbi matti’nii bisirri hurufihii

Wa nawwir bihi qalbii wa sam’ii wa muqlatii

 Wa sahhil ‘allayya hifzhahu tsumma darsahu

Bijaa hin nabi wal ‘ali tsumma sshahaabatii

Kitab suci yang sempurna petunuuk umat manusia

Pedoman untuk melangkah hingga di jalan yang salah

Pengobat hati yang lara pengetahuan bagi yang awam

Peringatan bagi yang lupa

Kabar baik bagi yang bertakwa

Fahab liy yaa wahhaabu ‘ilmaan wa hikmatan

Wa rrizqi yaa rizzaqu wasi’I wajud lanaa

Wa biil fathi yaa fattaahu ‘ajjil takarru maan

Wa biil ‘ilmi yaa ‘aliim wa nawwir quluu banaa

sumber: Youtube

Diary ceritanya..

Malam ry…

Taukah kamu ry? hari ini aku berwisata ke bogor. Dan taukah kamu ry aku pergi dengan siapa? Aku pergi dengan ka Destri hari ini. Wah betapa senangnya diriku akhirnya bisa berwisata bersama ka Destri walau tak sampai ke tujuanku saat itu.

Pagi hari kita berangkat. Kita janjian di Indomaret untuk menjemputku. Dan aku menunggunya di seberang Indomaret tepat pukul 07.15. Ku kira ia tepat waktu ternyata lama sekali ia datang. Aku menunggunya lama sekali ku melihat dari arah selatan ada orang yang tengah mengendarai motor scoopy. Ku kira itu ka Destri, namun ternyata yang kulihat itu orang lain. Ku pun juga melihat dari arah utara siapa tau dia datang dari arah utara dengan mengendarai motor scoopy creamnya itu, namun ternyata yang ku lihat lagi-lagi orang lain. Dan tiba-tiba setelah 30 menit ku menunggu dirinya ada sms masuk dalam handphone ibuku yang ku bawa. Ternyata sms tersebut dari ka Destri. Di dalam smsnya tersebut ia menuliskan “aku sudah sampai di depan alfamart nih. Lu dimana?”. Dan ku balas smsnya itu “aku ada di seberang Indomaret ka”. Dan akhirnya ia datang dari arah utara namun aku bingung apa benar itu dia masalahnya mengapa yang hadir itu bukan orang yang mengendarai motor scoopy melainkan menggunakan motor revo. Ku lihat dari kejauhan perlahan-lahan orang yang mengendarai motor revo tersebut menghampiriku dan ku melihatnya dengan curiga. Karena ku takut ia akan macam-macam padaku. Dan ternyata yang mengendarai motor revo itu adalah ka Destri. Sungguh terkejut aku melihatnya. Sempat ingin rasanya ku memarahinya karena ia terlambat 30 menit. Namun setelah ia buka kaca helmnya dan ku menatap matanya, aku pun jadi lupa untuk memarahinya seolah terhipnotis oleh tatapan matanya itu. Entah mengapa bisa seperti demikian. Dan ia pun berkata “sorry gue telat. Ya udah cepetan naik ke motor gue”. Saat ku ingin menaiki motornya hatiku merasa bimbang dan berdebar tak karuan. Namun akhirnya ku menaiki motornya itu. Ini kali pertamanya ku diboncengin olehnya dan ini kali pertamanya ku diboncengin dengan pria yang bukanlah keluargaku. Sungguh betapa deg-degannya hati ini namun begitu senang rasanya. Akhirnya kita berangkat melewati jalur serpong. Taukah kau ry ternyata begitu jauh sekali untuk ke bogor dengan menggunakan motor. Pegal rasanya kakiku duduk berlama di motor. Setelah sampai di bogor namun belum sampai ke tempat tujuanku. Ka Destri menghentikan motornya di depan mushalla untuk beristirahat sebentar. Ka Destri pun menitipkan helm beserta sepatunya itu padaku. Lalu aku pun bertanya padanya “ loh emang aka mau ngapain?”. Ia pun menjawabnya “ gue pengen shalat dhuha dulu”. Lalu ia pun pergi ke tempat wudhu dan ku menunggunya di luar mushalla. Disaat ku menunggunya selesai shalat sempat terlintas dalam pikiranku “Masya Allah senang sekali aka shalat dhuha. Ya Allah betapa shalihnya dia yang menjaga ibadahnya itu. Semakin ku mengaguminya Ya Allah. Apakah mungkin bisa dirinya menjadi imam ku kelak?”.

                Setelah kurang lebih 30 menit lamanya kita beristirahat akhirnya kitapun melanjutkan perjalanan tujuan kami. Ternyata ka Destri mengajakku ke “VIHARA BUDDHA TIDUR” terlebih dahulu. Sesampainya di vihara ka Destri pun meminta tolong padaku untuk memoto dirinya bersama dengan patung Buddha tidurnya itu. Setelah memotonya aku pun mengelilingi guci kecil yang berbentuk Buddha yang terletak di dinding-dinding dan sepertinya guci itu berisikan debu dari orang mati. Saat ku ingin melihat guci di dinding kiri akupun diajakin selfi oleh ka Destri. Kaget sih tapi yah ya sudah aku pun selfi dengannya. Setelah selfi aku pun keliling lagi. Dan taukah kamu ry setelah ku usia melihat-lihat guci itu. Aku tiba-tiba melihat sesosok makhluk astral yang hendak menghampiriku dan terlihat seperti perempuan. Aku pun langsung pinsan karena aku hampir dimasuki olehnya. Entah mengapa ia mendekati diriku. Dan ketika ku bangun dari pinsanku ku menengok kearah kananku ternyata ka Destri menyadarkanku di tangannya. Serta ka Destripun menyuruh ku untuk meminum teh manisnya terlebih dahulu. Tadinya aku tak mau karena aku takut kalo tehnya itu terdapat hal yang tak halal. Namun ka Destri pun memaksa dengan menyuapiku menggunakan sendok tehnya itu. Kalo dipikir-pikir sih memang romantis, ry. Tapi entahlah. Dan ketika ku sudah mulai ada tenaga dan sadar benar. Ku pun diajaknya pulang oleh ka Destri. Namun aku menolaknya dan sempat ngambek padanya. Dan ka Destri pun menyerah untuk mengajakku pulang. Setelah satu jam duduk ga jelas disana. Ka Destri pun menghampiri ku dan berkata padaku “Ya udah ayo lah ke air terjun”. Namun di situ aku tau kalau ia berbohong. Ia berusaha membujukku, namun walaupun ku tau dia berbohong akupun mengikutinya. Sempat ku berkata padanya “aka mah pembohong dosa tau. Untuk apa coba berbohong. Aka mah curang, aka udah kesampaian ke vihara sedangkan aku belum kesampaian ke air terjun”. Namun ia hanya terdiam. Ku bisa mengetahui ia berbohong yaitu dari tatapannya. Yah walaupun kata-katanya meyakinkan namun tatapannya berbeda. Dan pada akhirnya kita ke bogor hanya sampai di vihara saja bukan ke air terjun. Dikarenakan ia mencemaskan diriku.

Sudah dulu yah, ry. Sampai nanti .. Wassalam..

Tangerang, 10 Februari 2016

 

TRIYANTI

EDISI JAHIL

 Wah.. lama tidak bikin blog.. jdi kangen .. wkwk..


Aku ingin menulis kejadian lucu saat di sekolah.. mungkin ini jahil sih, namun lucu..
Hari Senin, 16 Februari 2015 saat itu sedang TO UPK, namun yang jurusan Adminstrasi Perkantoran baru 2 kelas terlebih dulu. Dan akhirnya yang menjalankan TO UPK saat itu adalah kelas XII AP 1 dan 2, sedangkan kelasku menjalankannya hari setelah itu. Berhubung hari selasanya sekolah kami sedang ada kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, maka kami diundur menjadi hari Rabu bareng dengan kelas XII AP 3.

Nah disaat hari senin itu ku pikir kita akan belajar seperti biasanya, namun ternyata tak ada guru satupun yang memasuki ruang kelasku hingga pulang. Dan aku berpikir "APA MEREKA SEDANG MENGAWAS KELAS AP 1 DAN 2 YA?". Untunglah tak ada yang menyadari bahwasannya Guru-guru kami sedang mengawas, karena kita bisa bercanda, berbincang, sepuasnya. hehehe..
Namun di selang waktu ada beberapa yang tertidur di kelas, karena kan kita belum boleh pulang sebelum jam pulang sekolah. Mereka tidur di lantai bagaikan terdampar di lautan bebas. hihihi..
Itu pun aku baru menyadarinya bahwa ada beberapa murid yang tidur di lantai. hahahaha..

Namun yah aku niatnya tak ingin iseng/jail dengan mereka yang sedang tertidur pulas macam itu. Tapi tahukah kalian bahwa aku melihat ada yang "KELONAN" istilahnya lah. Lalu aku foto saja mereka, lucu deh bagaikan sepasang kekasih hehehe.. jahil sekali aku ini.. Dan untungnya mereka tak menyadari bahwa mereka sedang ku foto sehingga mereka tak terbangun. Mungkin saking pulasnya mereka dan lelahnya mereka maka tak terbangun serta tak menyadari bahwa ada yang menjahilinya.. hihihi..



Dan ini aku memiliki fotonya. Tarraaaaaa:)!!!!!

Mengingat kembali

ahahaaa.. mengingat kembali saat kelas XI AP 4. Saat maju untuk menyanyikan lagu dangdut untuk pelajaran Seni Budaya.
Di atas adalah video nurul hidayah yang menyanyikan lagu TALAK TILU .
Lucu deh videonya. Meresapi sekali.

04/11/14 >_<"

Hari ini diriku aneh sekali. Dari berangkat ke sekolah aku senyum-senyum sendiri. Ku pun juga merasakan yang aneh dari diriku. Mengapa ku tiba-tiba seperti itu? tak seperti biasanya. Namun saat itu ku tak memperdulikan keanehanku itu. Lagian kan senyum itu juga ibadah ya toh?
Pelajaran di skulah hari ini mengelola kearsipan, BP, IPS, B.ing serta MTK.
Ku kira guru kearsipan bakal hadir hari ini, tak taunya tidak. Yah sempat menyesal sih karena tidak jadi presentasi (lagi). tapi merdeka juga dengan seperti itu kita free selama jam pelajaran pertama.
Setelah itu pelajaran BP ku tidak kaget karena tadi ulangan harian, kan sudah dikasih tau 2 minggu yang lalu. Alhamdulillah ku bisa mengerjakan soalnya tersebut dengan jawabanku sendiri.
Padahal semalam ku hanya belajar sebentas/sekilas saja setelah itu ketiduran. hehehehe...
Nah setelah pelajaran BP yaitu pelajaran IPS.. kita disuruh mengerjakan bab 5 loncat loh daari bab 3 langsung ke bab 5. kenapa bisa seperti itu? karena bab 5 itu melanjutkan bab 3.
Nah setelah pelajaran IPS selesai, kita pun istirahat aku masih tenang-tenang saja saat itu.
Setelah istirahat usai lalu kita belajar b.ing. Presentasi sih (individu). Awalnya ku berdo'a semoga hari ini ku tidak maju, semoga besok. Tidak taunya nomor absen ku yg dikocok keluar. yahh mau ga mau harus maju donk. Awalnya pas aku mau maju ke depan biasa saja. Saat ku mulai presentasi tiba-tiba akupun grogi sendiri di depan, tiba-tiba nerves gituh. Tangan mulai gemetar apalagi kaki. Saat sesi tanya jawab, aku sudah ketakutan kalau soalnya  nanti susah. Untungnya sih tidak susah jadi Alhamdulillah bisa menjawabnya, yah tapi juga dibantu mrs. arlia juga. hehehehe..
grogi ku pun belum jga hilang. dan akhirnya saat istirahat kedua grogiku hilang juga. aku pun tidur di lab.ing saat istirahat kedua.  eh tidak taunya saat ku tidur aku difoto sama sekar dan nurhayati. iseng deh. Tapi aku sih masa bodo, hahahaha.. yg penting puas tidurnya.
Abis pelajaran b.ing aku langsung ke lab. AK untuk foto ijazah, dalam kondisi mata yang masih setengah ngantuk karena abis tidur. Nah setelah foto ijazah usai aku ke kelas untuk pelajaran MTK. hari ini aku apes sekali aku tak membawa rumus fotokopi yang diberikan bu indra. Maka dari itu saat disuruh mengerjakan latihan aku bingung. ya sudah aku tak mengerjakan hehehe.. mank dasar bandel yahh.. (JANGAN DITIRU YAH ). Bu indra pun ke kursi ku lalu berkata "loh kok kamu blm ngerjain, saya lupa rumusnya bu, udh gitu ga bawa rumusnya" bu indra pun rada kesal sih namun yahh mau bagaimana?
nah pelajaran hari ini pun selesai.
aku pulang. saat ku ingin pulang ku padahal berharap ada pipin di invent coz motorku parkir di dekat invent. eh taunya ia tak ada.
saat ku akan keluar dari gerbang sekolah ternyata ada pipin, ismail, dave, dan irene. ehh si pipin ngelihat aku dan memanggilku "YANTI" aku pun tak berani untuk menoleh, karena ku tak ingin ketahuan kalau ku salting karena ada dirinya. lalu ia pun nyeletuk "TAILAH DIPANGGIL KAGA NENGOK" padahal dalam hati ku ingin rasanya menoleh dan hatiku pun berkata "IYA ADA APA PIPIN?" andaikan saja ku berani untuk mengutarakannya. Namun hatiku saat itu masih berdebar sangat kencang. ternyata rasaku padanya belum kunjung sirna. Ku kira sudah.
Lalu ismail memanggil namaku "TRIYANTI" (3 kali) aku pun menoleh donk secara dipanggil 3 kali.
Nah saat ku menoleh ismail pun berkata " TRIYANTI DIPANGGIL MANTANNYA JUGA, GA NENGOK" aku pun tiba- tiba berubah menjadi kikuk sendiri di depan gerbang itu. Dave dan irene yang tengah berada di sana seketika terkejut mendengar ismail berkata seperti itu. Dave langsung berbicara "APA? MANTANNYA PIPIN?!! CIEEE PIPIN". Seketika salting ku makin bertambah, aku pun langsung menyuruh nurhayati untuk bergegas naik ke motorku. setelah nur naik aku langsung ngebut menyetir motorku. aku sempat mendengar pipin berkata "CIAHH DIA LANGSUNG PERGI, JANGAN NGEBUT JUGA KALI" . gimana aku tidak ngebut, secara gitu aku masih dag dig dug uhuy,, ahahaha.. kaki ku pun juga ikutan melemas saat dave bicara seperti itu. saat ku ngebut akupun teriak sekencangnya sepanjang jalan. Tak peduli orang-orang melihatku dan berkata "GILA KALI YAH NIH ORANG,  UDAH NGEBUT PAKE' TERIAK LAGI". Aku tak peduli omongan mereka yang penting aku senang sekali. Dan salting gitu. Sampai rumah saja ku masih cekikikan tak jelas, hingga ibuku heran denganku.

Sekian kisah hari ini. ku menuliss ini hanya untuk menuangkan apa yang ku rasa. Sekaligus pengganti diary.

Puisi lagii

                                                           Pagi Ceria

Ku sambut hari dengan ceria nan hangat

Mentari pun terbit menyinari bumi

Dan menyelimuti bumi dengan penuh kehangatan

Serta semangat

                                              Dengan hadirnya sang mentari

                                              Ayam pun berkokok

                                              Dan seluruh orang 

                                              Bangun dari tidurnya yang lelap

Semua orang pun beraktifitas

Untuk menjalani hidup dengan ceria

Demi kehidupan dirinya

Agar mendapatkan suatu hasil

7 Hal yang Harus Dihindari oleh Orang Tua dalam Membesarkan Buah Hati Mereka

• Apakah Anda saat ini merasa kesulitan dalam mendidik buah hati Anda? Apakah Anda kesulitan dalam mengendalikan tingkah lakunya? Anak yang patuh adalah dambaan setiap orang tua dan 7 tips di bawah ini mungkin bisa membantu Anda dalam memahami karakter serta hal-hal apa saja yang sebaiknya Anda TIDAK lakukan dalam mendidik dan membesarkan mereka.
  Perilaku buruk yang dilakukan oleh seorang anak tidak muncul dengan sendirinya, tentu Anda sudah tahu tentang peribahasa berikut ini “Guru Kencing Berdiri, Murid Kencing Berlari.” Maksud dari peribahasa tersebut adalah bahwa seseorang biasanya akan meniru apa yang dilakukan oleh gurunya, jadi jika seorang anak melakukan hal-hal yang buruk itu karena dia belajar dari orang-orang terdekat di sekitarnya.
  Tidak ada seorang pun orang tua di dunia ini menginginkan buah hatinya tumbuh menjadi seorang yang pemarah, sulit diatur, mau menang sendiri, dan lain-lain. Cara mendidik Anda berpengaruh besar dalam pertumbuhannya, berikut adalah 7 hal yang sebaiknya tidak Anda anjarkan kepada mereka:

• 1. Mengancam atau mengintimidasi

  Kalimat-kalimat seperti “Awas kalau diulangi lagi, awas papa marah, awas kalau sampai hilang”, sebaiknya Anda pikirkan kembali mengapa kata-kata itu digunakan. Kenapa? Kebanyakan kalimat-kalimat tersebut diucapkan dengan emosi, seorang anak adalah makhluk yang cerdas dalam mempelajari pola tingkah laku serta percakapan orang tuanya, lambat laun dia akan mengetahui bahwa apa yang dilakukan oleh orang tuanya dapat juga dia terapkan terhadap teman sebayanya atau teman yang lebih kecil. Alih-alih mengancam agar si anak tidak mengulangi perbuatannya lebih baik Anda menjelaskan alasan sebenarnya mengapa hal-hal tersebut dilarang.

• 2. Membanding-bandingkan

  Ketika anak Anda malas belajar atau ketika dia tidak bisa mencapai prestasi yang diharapkan di sekolahnya, jangan membandingkan dirinya dengan orang lain yang Anda rasa bisa lebih baik, apalagi mengejeknya. Membandingkan anak Anda dengan orang lain hanya akan membuatnya semakin tidak percaya diri, oleh karena itu daripada membandingkan dengan orang lain carilah tahu apa permasalahan yang sebenarnya dia hadapi dan beri selalu semangat serta solusi agar dia bisa berprestasi sesuai dengan usahanya serta kemampuanya sendiri.

• 3. Selalu menuruti kemauan anak

  Meskipun betapa Anda sangat mencintai anak Anda, namun selalu menuruti kemauannya bukanlah sebuah tindakan yang dapat dibenarkan. Kebiasaan tersebut justru akan membentuk prilaku anak Anda menjadi pribadi penuntut dan manja. Ketika anak-anak sudah mulai beranjak besar biasakalah mereka untuk mengerjakan sendiri tugas serta tanggung jawabnya, hal ini adalah salah satu cara untuk mengajarkan kemandirian kepada mereka.

• 4. Terlalu banyak larangan

  Kebanyakan anak menginginkan bisa leluasa mengobservasi dunianya, rasa keingintahuannya yang besar akan sesuatu sebaiknya tidak Anda larang tapi tetap harus diawasi. Katakutan terbesar orang tua adalah jika hal-hal buruk terjadi pada buah hatinya. Bila Anda tidak ingin ada terlalu banyak larangan, komunikasi dua arah harus lebih sering dilakukan, beri tahu mereka resiko-resiko yang akan terjadi dan mintalah mereka untuk berjanji agar selalu berhati-hati terhadap dirinya.

• 5. Orang tua tahu segalanya

  Jadilah orang tua yang rendah hati dan mau menerima kritik serta saran dari anak-anak Anda. Janganlah menjadi pribadi yang merasa paling tahu segalanya dan tak terkalahkan, jika Anda ingin dihormati oleh anak-anak Anda pertama-tama Anda harus menghormati dan menghargai pendapat mereka.

• 6. Hukuman fisik

  Adakalanya sebagai orang tua Anda merasa kesal dan marah terhadap anak Anda, sehingga cara yang Anda pikir paling ampuh untuk membuat mereka jera adalah dengan memukulnya. Hal ini sama sekali tidak bisa dibenarkan. Hukuman fisik bukanlah cara yang tepat, hukuman fisik hanya menakutinya dan membuatnya semakin tidak menghormati Anda.

• 7. Berbohong

  Jangan sekali-kali mengajari anak Anda untuk berbohong, bicaralah secara jujur, terbuka dan apa adanya. Ajarilah anak Anda untuk terbuka dalam segala hal termasuk menyangkut perasaannya, dengan cara ini Anda sudah mengajarinya untuk selalu bertindak jujur dalam kehidupannya.
  Menjadi orang tua adalah sebuah panggilan mulia dan tak ada duanya. Selain ketujuh hal di atas tentunya masih ada hal lain yang dapat Anda pelajari agar dapat menjadi orang tua yang bijaksana. Anda para orang tua saat ini sedang diberi mandat oleh Tuhan untuk mendidik serta membesarkan seorang manusia agar suatu saat kelak dia dapat tumbuh menjadi pribadi yang takut akan Tuhan dan mengasihi sesamanya.